Kamu adalah seorang pecinta kopi yang tidak bisa melewati hari tanpa menyeruput secangkir kopi? Bagaimana caramu agar tetap dapat menikmati kopi setiap hari?
Sebagian orang mungkin memilih untuk tetap memesan kopi dari kedai kopi, sedangkan sebagian lainnya memilih membuat kopi sendiri di rumah. Para penikmat kopi racikan sendiri juga terbagi menjadi dua kubu. Ada yang memilih kopi bubuk karena terbilang praktis, namun ada juga yang memilih biji kopi karena mengutamakan keaslian rasa dan kesegaran dari kopi itu sendiri.
Ya, menyetok biji kopi memang pilihan yang lebih baik. Tapi menyimpan biji kopi butuh cara khusus, lho teman-teman. Jika tidak, kesegarannya bisa hilang begitu saja. Yuk kita bahas tips menyimpan biji kopi yang benar agar selalu fresh!
Berapa Lama Biji Kopi Dapat Bertahan?
Sebelum membahas lebih lanjut terkait bagaimana cara menyimpan biji kopi yang benar, coba kita pecahkan dahulu teka-teki ini. Sebenarnya berapa lama sih biji kopi dapat bertahan dalam keadaan yang masih segar? Jawabannya bergantung dengan bagaimana kamu menyimpan biji kopi tersebut.
Biji kopi yang disimpan dalam kantong kertas akan mulai terasa basi setelah disimpan selama satu minggu. Lain halnya dengan kopi yang disimpan dalam kemasan kopi buram yang dapat ditutup kembali. Biji kopi yang disimpan dalam kemasan kopi buram dapat bertahan kira-kira tiga minggu jika kamu rajin mengeluarkan semua udara dari kantong kopi setelah digunakan. Sedangkan untuk yang disimpan dalam wadah atau tabung penyimpanan kedap udara, biji kopi akan bertahan antara empat hingga delapan minggu.
Apa Saja “Musuh” Kopi?
Rasa kopi tak hanya dipengaruhi oleh metode pembuatan kopi, tapi juga cara penyimpanan biji kopi. Semahal apa pun biji kopi, kehadiran unsur-unsur di bawah tetap saja membuat biji kopi lebih cepat basi.
1. Udara (Oksigen)
Oksidasi menghilangkan unsur-unsur penting dari molekul kopi. Biji kopi yang terpapar oksigen dalam jangka waktu yang cukup panjang akan memicu oksidasi. Akhirnya biji kopi kehilangan keasamannya dan rasanya menjadi flat.
2. Panas
Menyimpan biji kopi pada suhu di atas 25 derajat dapat membuat kopi basi lebih cepat. Hal ini dikarenakan panas membawa minyak ke permukaan dan memicu pelepasan CO2.
3. Cahaya Matahari
Sinar ultraviolet dari matahari dapat menyebabkan molekul dalam biji kopi rusak atau berubah struktur. Ultraviolet juga dapat menyebabkan penguapan, merampas komponen berharga pada biji kopi yang berperan dalam memberi aroma dan rasa.
4. Kelembaban
Biji kopi memiliki sifat higroskopis, artinya mampu menyerap kelembapan. Setelah mereka menyerap kelembaban dari lingkungan, biji kopi akan mulai melarutkan molekul berharga yang dikandungnya.
5. Bau yang Kuat
Kopi punya kemampuan untuk menyerap bau di sekitarnya. Akhirnya aroma kopi yang autentik akan tercampur dengan aroma lainnya yang diadopsi.
6 Tips untuk Menyimpan Biji Kopi
Akhirnya kita sampai pada pembahasan bagaimana cara menyimpan biji kopi yang baik. Ada enam tips yang sudah Kuncie rangkum untuk kamu terapkan. Apa saja tipsnya? Yuk langsung disimak!
1. Simpan Biji Kopi Utuh
Biji kopi yang utuh mempertahankan rasa dan aroma aslinya dengan lebih lama. Begitu biji kopi digiling, proses oksidasi akan semakin cepat dan mengurangi rasa kopi. Itulah mengapa menyimpan biji kopi utuh lebih baik daripada menyimpan biji kopi yang sudah digiling.
2. Gunakan Wadah Kedap Udara
Wadah kedap udara dapat menghalangi masuknya oksigen yang bisa dengan cepat membuat biji kopi menjadi basi.
3. Simpan Biji Kopi di Tempat yang Gelap
Untuk menyiasati masuknya cahaya ultraviolet ke dalam wadah kopi, pilih tabung kedap udara yang buram. Jika kamu hanya memiliki wadah kaca atau memilih menyimpan biji kopi di kemasan aslinya, simpanlah di dalam lemari atau laci.
4. Hindari Menyimpan Biji Kopi di Dalam Kulkas
Biji kopi yang diletakkan di lemari es akan menyerap kelembaban dan bau makanan yang tidak diinginkan. Jika dibiarkan dalam beberapa hari, biji kopi akan kehilangan rasa aslinya.
5. Simpan Biji Kopi di Freezer
Kantung biji kopi yang belum dibuka akan tetap segar di dalam freezer selama tiga hingga empat bulan. Jangan lupa untuk selalu mencairkan biji kopi ke suhu kamar sebelum menggilingnya, ya!
6. Giling Kopi Secukupnya
Menyimpan biji kopi lebih baik daripada menyimpan ampas kopi. Hal ini dikarenakan biji kopi yang baru digiling rasanya lebih segar ketika diseduh.
Tips Belajar Cara Menggiling Biji Kopi Sendiri dengan Rasa yang Tak Tertandingi
Untuk membuat secangkir kopi dengan rasa yang enak, tentunya tidak cukup hanya dengan memastikan kesegaran biji kopi. Kamu tetap memerlukan pengetahuan dan skill khusus agar kopi yang kamu sajikan punya rasa yang tak tertandingi.
Ada nih tips khusus supaya kamu bisa jadi peracik ahli di rumah. Tipsnya adalah dengan belajar soal serba-serbi kopi di kelas Komplit Coffee Academy by Kuncie! Kelas Komplit Coffee Academy ini diselenggarakan secara offline dan akan membekalimu dengan pengetahuan mengenai kopi, alat-alat pembuat kopi, menu-menu kopi, hingga teknik pembuatannya.
Materi-materi tersebut gak hanya bisa kamu terapkan di rumah, tapi juga di dunia kopi profesional, lho! Kalau pengen ikutan, daftar di sini ya!
Referensi:
https://www.masterclass.com/articles/how-to-store-coffee-beans-explained
https://aromas.com.au/blog/how-to-store-coffee-at-home-for-maximum-freshness/
https://www.cafedirect.co.uk/shop/how-to-store-coffee-beans/
Komentar