Fresh Graduate Mending Lanjut Kuliah S2 atau Kerja Dulu?

March 22, 2023
[sgmb id=2]

Momen wisuda merupakan selebrasi yang tentunya dinanti-nanti oleh semua mahasiswa. Bukan tanpa alasan, perjuangan selama beberapa tahun menimba ilmu di perguruan tinggi akhirnya terbayarkan dengan menyandang status fresh graduate. Bagi kebanyakan orang, momen ini juga sering dijadikan sebagai ajang pembuktian bahwa mereka bisa menghadirkan rasa bangga di hati orang tuanya. Euforia wisuda biasanya berlangsung hingga beberapa minggu. Namun setelahnya, para fresh graduate pasti dihadapkan pada sebuah dilema; lanjut kuliah atau kerja terlebih dahulu.

Sayangnya, tidak ada pilihan yang lebih baik di antara keduanya. Tiap pilihan di atas punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Selain itu, memilih lanjut kuliah atau kerja terlebih dahulu juga perlu disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing individu.

Untuk membantumu menentukan pilihan, Kuncie telah merangkum beberapa alasan untuk lanjut kuliah S2 yang disertai dengan alasan untuk langsung mencicipi dunia kerja. Ayo simak bacaan ini sebelum menentukan pilihan besar di hidupmu!

Lebih Baik Lanjut Kuliah Lagi atau Langsung Kerja?

kuliah atau kerja
Sumber: Unsplash

Membuat keputusan setelah jenjang sarjana bukanlah hal yang mudah, terlebih bagi mereka yang juga mempertimbangkan untuk kembali kuliah di jenjang yang lebih tinggi. Ada dua kemungkinan yang bisa diambil untuk masalah ini.

Kemungkinan pertama adalah lanjut kuliah lagi dan memulai karier setelah mendapat gelar S2. Kemungkinan selanjutnya adalah bekerja setelah lulus S1, lalu mengambil gelar Master di kemudian hari.

Seperti yang telah disinggung, tiap opsi memiliki banyak alasan yang sama-sama kuat. Semua tergantung pada prioritas diri masing-masing individu. Yuk langsung kita simak pembahasan mengenai alasannya!

Alasan untuk Lanjut Kuliah S2 Dibanding Langsung Bekerja

Apabila edukasi adalah prioritasmu saat ini, S2 bisa dibilang sebagai pilihan yang tepat. Untuk alasan lebih jelasnya, simak di bawah ini!

1.  Meningkatkan Nilai Kompetitif

Gelar Master memberikan nilai tambah pada seorang pelamar kerja, sehingga lebih mudah untuk bersaing dengan pelamar tanpa gelar Master. Selain itu, gelar Master juga meningkatkan keamanan kerja dalam jangka panjang. Ketika sebuah perusahaan sedang berada dalam masa sulit, mereka yang hanya memiliki gelar Sarjana berisiko jadi opsi pertama untuk di-PHK.

2.   Meningkatkan Pendapatan

Dengan kualifikasi S2 dan tanggung jawab tambahan, kamu dapat mengharapkan gaji yang lebih tinggi daripada pekerja dengan gelar sarjana.

3.   Mempertahankan Semangat Belajar

Bagi kebanyakan orang, jeda yang cukup lama setelah menyelesaikan pendidikan S1 bisa menghilangkan semangat kembali belajar untuk S2. Terlebih bagi mereka yang langsung bekerja, menghasilkan uang sendiri mungkin terasa lebih menyenangkan ketimbang mengeluarkan uang untuk belajar kembali.

4.   Kesempatan Lebih Besar untuk Mendapatkan Beasiswa

Beberapa beasiswa kuliah S2 hanya tersedia bagi calon mahasiswa yang belum memiliki pengalaman kerja. Beberapa juga memiliki persyaratan maksimum usia. Karena itu, langsung kuliah S2 bisa menjadi opsi untuk kamu yang menargetkan program beasiswa tertentu.

5.   Gelar Master untuk Syarat Bekerja

Beberapa pekerjaan mengharuskan calon karyawannya untuk memiliki gelar Master. Misalnya, posisi-posisi C-level atau direksi perusahaan. Kalau kamu ingin meraih karier hingga tahap tersebut, tak ada salahnya untuk langsung berkuliah lagi.

6.   Langkah Sebelum Mengambil Gelar PhD

Jika kamu memiliki tujuan untuk mengambil gelar PhD di kemudian hari, gelar Master adalah langkah berikutnya yang tepat setelah gelar sarjana.

7.   Membantu Menentukan Tujuan & Target dengan Lebih Baik

Menjalani S2 akan membantu kamu memperoleh pemahaman yang lebih konkret tentang bidang yang kamu pilih dan geluti. Selain itu, belajar kembali di jenjang S2 juga dapat membantumu mengembangkan kepribadian dan karakter di dunia profesional, serta menguraikan tujuan, sasaran, dan aspirasi kamu dengan lebih baik.

Alasan untuk Langsung Kerja dan Menunda Kuliah S2

Jika pengalaman adalah hal yang kamu cari, langsung kerja adalah pilihan yang menarik. Yuk baca ulasan alasannya!

1.   Pengalaman Kerja Bantu Tentukan Bidang S2

Pengalaman kerja dapat membantu kamu mencari tahu apa yang harus dipelajari. Jika kamu tidak yakin program studi apa yang akan diambil saat S2, kamu bisa mencoba mendapatkan pekerjaan yang relevan, atau mencoba magang. Pengalaman yang kamu peroleh akan membantu untuk membuat keputusan yang tepat di kemudian hari.

2.   Pengalaman Kerja Memudahkan Masuk Jenjang S2

Jika kamu menyelesaikan gelar sarjanamu dengan nilai yang kurang memuaskan, pengalaman kerja yang relevan bisa menopang kamu untuk masuk ke universitas yang bagus nantinya.

3.   Menambah Nilai Pengalaman Saat S2

Pengalaman kerja awal di bidang yang relevan menambah nilai pengalaman belajar kamu selama Magister. Misalnya, ketika kamu memulai Magister Keuangan, kamu telah bekerja di bidang tersebut dan belajar banyak tentang topik yang kemudian akan dijelajahi lebih jauh di universitas.

4.   Menabung untuk S2

Kuliah S2 tentunya membutuhkan biaya yang cukup banyak. Untuk menyiasati hal tersebut, kamu bisa menabung terlebih dahulu dari penghasilan yang kamu dapatkan.

Kuliah Sambil Kerja Sekaligus, Kenapa Tidak?

Selain memilih antara kuliah atau kerja terlebih dahulu, sebenarnya ada opsi lain yang bisa kamu ambil teman-teman. Opsi tersebut adalah kuliah sambil bekerja sekaligus. Namun, pilihan ini tentu tidak akan mudah untuk dijalani. Kamu perlu punya skill manajemen waktu yang sangat mumpuni untuk bisa survive.

Tapi tenang, ada solusi jitu untuk pilihan tersebut. Kamu bisa mengambil alternatif untuk mendapatkan ilmu yang setara dengan S2 tanpa harus kuliah dengan lama dan mengeluarkan biaya yang sangat mahal.

Solusinya adalah dengan mengikuti Mini MBA by Kuncie x SBM ITB yang merupakan sebuah program online fast track untuk mempelajari lebih dalam manajemen bisnis dan berfokus pada pengembangan bisnis. Program ini merupakan program non-degree dengan materi kelas Master Business Administration (MBA) yang dipadatkan.

Dalam durasi 13 minggu dan biaya di bawah Rp20.000.000, kamu sudah bisa mendapatkan sertifikat yang diakui dari SBM ITB.

Mau daftar? Klik di sini!

Referensi:

https://www.study.eu/article/should-i-get-a-masters-degree-now-or-start-working
https://www.mastersportal.com/articles/275/should-i-study-a-masters-degree-right-after-a-bachelors-or-later.html

Artikel Terkait

Komentar