Pentingnya Networking Dan Relasi dalam Dunia Kerja

August 12, 2022
Category: Business
[sgmb id=2]

Dunia kerja sangat identik dengan teamwork. Sebuah perusahaan pasti terdiri dari berbagai posisi yang saling berkaitan. Saat bekerja, kita akan berkoordinasi dengan sesama rekan atau pun atasan. Untuk itu, tentu saja kita harus membangun networking yang baik dengan mereka, bukan?

Itulah pentingnya networking bagi kamu yang sudah bekerja. Sedangkan, untuk kamu fresh graduate yang masih mencari pekerjaan, networking tak kalah penting pula. Bagaimana tidak? Hal itu akan membantu kamu mendapat pekerjaan secara lebih cepat!

Dengan demikian, untuk first jobber dan first graduate, simak artikel ini sampai akhir, ya. Kita akan menjelaskan segala hal tentang networking secara lengkap. Mulai dari cara membangun networking, sampai siapa saja orang yang potensial dijadikan networking.

Apa Itu Networking?

Networking dalam Bahasa Indonesia memiliki arti jaringan. Dalam konteks dunia kerja, berarti jaringan yang terbentuk dari pertukaran informasi atau ide di antara rekan seprofesi atau minat khusus. Istilah ini biasa disebut pula sebagai relasi atau koneksi.

Networking bisa terbentuk dalam lingkungan formal maupun informal. Lingkungan formal misalnya sekolah atau universitas. Sedangkan, lingkungan informal misalnya komunitas hobi.

Ini Alasan Mengapa Networking Penting

Sebelumnya, telah dijelaskan pentingnya networking bagi orang yang sudah bekerja atau pun yang sedang mencari pekerjaan. Agar penjelasan tersebut semakin valid, kami sajikan data berikut.

Menurut hasil survey LinkedIn, 80% profesional mengatakan bahwa networking sangat penting bagi kesuksesan karier. Sedangkan, 70% orang pada 2016 direkrut oleh perusahaan di mana mereka memiliki koneksi.

Manfaat Membangun Networking

1. Membuka Peluang dan Berbagai Kesempatan

Bayangkan kalau kamu punya banyak kenalan, kamu pasti akan mendapat lebih banyak informasi dibanding mereka yang nggak punya banyak kenalan, bukan? Inilah manfaat relasi. Semakin dibangun dengan baik, semakin banyak pintu-pintu peluang yang akan terbuka.

Tapi ingat ya, kalau dapat banyak kesempatan, jangan sampai disia-siakan. Berani ambil setiap kesempatan yang datang, karena mungkin saja, kesempatan itu tidak akan datang untuk yang kedua kalinya.

2. Membangun Hubungan yang Mutual

Kamu tau konsep mutualisme? Itu adalah hubungan yang saling menguntungkan. Tipe hubungan seperti itulah yang harus diterapkan dalam networking. Jangan sampai, hubungan yang kamu jalin dengan orang-orang malah bersifat negatif atau merugikan.

Agar kamu bisa menjalin hubungan mutual, kamu harus terus memupuk hubungan yang kamu bentuk. Misalnya dengan sering-sering menjalin komunikasi. Jangan hanya menjumpai relasimu jika kamu sedang butuh. Hal itu tentu saja akan menimbulkan kesan yang kurang baik.

3. Memperluas Visibilitas Pribadi Ataupun Bisnis

Jika kamu punya banyak relasi, maka kamu akan semakin dikenal. Bayangkan jika kamu punya sebuah bisnis, bisnis kamu tentu akan semakin dikenal pula, bukan? Kamu bisa dengan mudah mengembangkan bisnis dengan bekerja sama dengan berbagai pihak. Misalnya dalam bentuk investasi atau kolaborasi brand.

Untuk memperluas visibilitas bisnis, sebaiknya bangun relasi dengan pebisnis pula, terlebih yang sudah senior atau berpengalaman. Kamu bisa mendapat banyak informasi terkait tren bisnis terkini dan strategi untuk meningkatkan sales.

4. Memperluas Pengetahuan dan Wawasan

Last but not least, manfaat yang bisa kamu dapat dengan membangun relasi adalah tentu saja memperluas pengetahuan dan wawasan. Belajar tidak harus di bangku sekolah. Kamu bisa mendapat banyak ilmu dari relasi. Bahkan mungkin, ilmu itu tidak akan kamu dapatkan di pendidikan formal.

Seperti kita ketahui, terkadang praktik berbeda dengan teori. Para relasimu mungkin saja telah terjun ke lapangan dan mengecek fakta yang ada. Jadi, ilmu dari mereka sangat worth untuk dipelajari.

Cara Mengembangakan Networking

1. Menjaga Hubungan Baik di Beberapa Komunitas

Kamu pasti punya komunitas, kan? Misalnya ikatan alumni kampus, SMA, SMP, atau bahkan SD. Nah, melalui komunitas ini, kamu bisa memangun relasi. Teman-temanmu mungkin saja sudah ada yang bekerja di sebuah perusahaan atau malah mendirikan bisnis. Kamu bisa mendapat informasi lowongan kerja dari mereka.

Selain alumni sekolah, kamu juga bisa membangun relasi melalui komunitas hobi. Misalnya kamu punya hobi bersepeda, bergabunglah dengan komunitasnya. Di situ kamu bisa mempunyai banyak kenalan dari berbagai latar belakang. Mungkin saja ada yang bekerja di bidang yang kamu minati dan perusahaannya tengah mengadakan hiring.

2. Tetap Berhubungan Baik dengan Rekan Kerja di Perusahaan Sebelumnya

Putus hubungan kerja bukan berarti putus networking juga. Kamu nggak akan pernah tahu, peluang itu datangnya dari mana. Jadi, bagi kamu yang sudah bekerja, tapi memutuskan resign, tetap jaga hubungan baik dengan rekan kerja di perusahaan sebelumnya, ya.

3. Memanfaatkan Media Sosial

Kamu punya akun LinkedIn? Kalau belum, yuk buruan buat. Platform ini nggak cuma bisa dipakai untuk melamar pekerjaan, tapi bisa juga untuk membangun relasi. Iya, dengan LinkedIn, kamu bisa membuat profil profesional dan membuat koneksi dengan banyak orang.

Selain LinkedIn, media sosial seperti Instagram, Twitter, dan Facebook juga bisa kamu manfaatkan. Kamu tinggal memoles akunmu agar terkesan profesional dan menjalin pertemanan dengan orang-orang yang akan berpengaruh terhadap kariermu.

4. Ikut Kursus Online

Kini, banyak platform yang menyediakan layanan online course. Sering kali, layanan tersebut memiliki grup di WhatsApp atau Telegram. Nah, kamu bisa mengikuti course yang kamu minati dan berkenalan dengan anggota grup. Kamu bisa mendapat banyak ilmu sekaligus relasi untuk mengembangkan karier.

Orang-Orang Potensial untuk Networking

Setelah mengetahui cara membangun networking, mungkin sekarang kamu bertanya, “Lalu, siapa saja orang yang bisa kita jadikan relasi?” Tenang saja, di artikel ini kami sudah menyiapkan jawabannya dalam bentuk infografis berikut. Perhatikan dengan baik, ya!

cara membangun relasi dan networking
Yuk perbanyak networkingmu

Demikianlah penjelasan tentang pentingnya networking dalam dunia kerja. Ingatlah, yang paling utama dalam membangun relasi adalah jangan malu untuk berkenalan. Jika di tahap awal kamu sudah malu, maka relasi kamu tidak akan pernah bertambah.

Kuncinya adalah, jangan takut untuk menyapa terlebih dahulu. Jika kamu berani dan percaya diri, maka bisa memberi kesan positif. Hal itu bisa membuat orang yang kamu ajak berkenalan menjadi tertarik untuk menjalin relasi denganmu.

Jangan lupa juga untuk memperhatikan etika dan gestur ketika kamu berkenalan dengan seseorang secara langsung. Misalnya bersikap sopan dan ramah. Hal lain yang sering luput diperhatikan orang adalah meningkatkan skill berkomunikasi. Ini juga nggak kalah penting, lho. Jadi, jangan lupa untuk terus meningkatkan skill komunikasi, ya! Dengan begitu, kamu pasti bisa menjalin networking yang baik dengan siapa pun.

Artikel Terkait

Komentar