Bagi kamu yang sudah lama berkecimpung di dunia HR, istilah Human Capital Management pasti sudah tidak asing di telingamu. Namun bagi orang awam, istilah ini belum tentu sepenuhnya dipahami.
Meskipun mungkin tidak berhubungan langsung dengan pekerjaanmu, konsep Human Capital Management tetap penting untuk dipahami. Apalagi kalau kamu yang bekerja di bidang Human Resource, konsep ini wajib untuk dipelajari. Yuk kita ulas bersama arti, elemen, manfaat, dan strategi Human Capital Management!
Apa itu Human Capital Management?
Human Capital Management (HCM) adalah sebuah bentuk manajemen sumber daya karyawan dengan tujuan optimasi nilai ekonomi perusahaan. Hal ini bisa dilakukan dengan cara mempekerjakan orang yang tepat, mengelola tenaga kerja secara efektif, dan mengoptimalkan produktivitas. HCM mengubah fungsi administrasi tradisional menjadi peluang untuk mendorong keterlibatan, produktivitas, dan nilai karyawan dari aspek bisnis.
Hal ini karena HCM tidak menganggap karyawan sebagai tenaga kerja semata, tapi sebagai sumber daya yang perlu dikembangkan dan diinvestasikan agar nilainya bisa meningkat. Tujuannya tentu agar produktivitas dan kualitas kerja karyawan terus meningkat.
Baca Juga: Apa itu Human Capital? Simak Pengertian & Manfaatnya di Sini!
Elemen dalam Human Capital Management
Human Capital Management terbentuk dari serangkaian faktor atau elemen administratif dan strategis yang bekerja secara efektif. Elemen-elemen tersebut adalah:
1. Recruitment
HCM bertanggung jawab penuh terhadap proses pencarian dan perekrutan talenta yang sesuai kriteria dan kebutuhan perusahaan agar bisa mencapai goal-nya.
2. Orientasi
Setelah merekrut karyawan baru, HCM juga bertanggung jawab atas proses onboarding atau orientasi bagi karyawan baru tersebut.
3. Payroll
Payroll atau daftar gaji juga menjadi tanggung jawab HCM, dalam lingkup investasi untuk pengembangan nilai dan well being karyawan.
4. Waktu dan Kehadiran
Pengaturan jadwal, jam kerja, dan waktu cuti adalah bagian penting dalam ketepatan dan akurasi payroll. Hal ini juga menjadi tanggung jawab HCM.
5. Benefit dan Layanan Pensiun
Benefit/tunjangan dan pensiun juga merupakan bagian dari tanggung jawab HCM. Hal ini karena keduanya adalah bukti apresiasi dari perusahaan akan waktu, tenaga, dan loyalitas seorang pegawai.
6. Pelatihan dan Pengembangan
Program pelatihan dan pengembangan bagi pegawai adalah bagian dari tanggung jawab HCM. Tentunya, dengan tujuan meningkatkan nilai pegawai maupun sebagai bentuk peningkatan engagement pegawai di perusahaan.
7. Apresiasi untuk Karyawan
HCM akan memberikan penghargaan berupa pujian atau insentif atas performa karyawan. Tujuannya untuk mempertahankan karyawan-karyawan tersebut dan menekan turnover.
8. Loyalitas
HCM bertanggung jawab atas loyalitas dan engagement karyawan di perusahaan. Tujuannya adalah untuk menjadi tolok ukur kebahagiaan dan return of investment yang sudah dilakukan perusahaan kepada karyawannya.
9. Pengelolaan Data Karyawan
HCM memiliki akses penuh akan data semua karyawan. Data tersebut bisa diolah dan dikelola sedemikian rupa untuk melakukan review performa, prediksi turnover, bahkan membuat strategi bisnis yang lebih baik.
Manfaat Human Capital Management
Human Capital Management membawa banyak manfaat, baik bagi perusahaan maupun bagi karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut. Berikut adalah beberapa contoh manfaat Human Capital Management:
1. Meningkatkan Kepuasan Karyawan
Sebuah survei yang diadakan Society for Human Resource Management (SHRM) menyatakan bahwa 42% dari 600 orang karyawan menyatakan bahwa komitmen perusahaan terhadap pengembangan profesional sangat berpengaruh terhadap kepuasan kerja mereka.
2. Meningkatkan ROI Perusahaan
Human Capital Management melihat investasi pada manusia sebagai faktor yang sangat berdampak positif terhadap bisnis, baik secara jangka pendek maupun jangka panjang. Investasi ini akan membawa keuntungan (return of investment) dalam bentuk peningkatan produktivitas, inovasi, daya saing, bahkan profit.
3. Menciptakan Proses Rekrutmen yang Lebih Baik
Selain gaji dan tunjangan, investasi perusahaan terhadap pengembangan talenta adalah hal yang sangat menarik bagi calon karyawan. Investasi ini merupakan bukti perhatian perusahaan terhadap karyawannya dan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan kemampuan mereka untuk mendukung kinerja.
4. Menghasilkan Budaya yang Lebih Positif di Perusahaan
Kepuasan dan keterlibatan karyawan di sebuah perusahaan tentunya akan membangun budaya perusahaan yang lebih positif. Aktivitas di dalam dan di luar kantor yang didukung perusahaan akan membangun work culture atau budaya kerjayang berdampak langsung terhadap produktivitas karyawan.
5. Membangun Tim yang Lebih Optimal
Dengan adanya HCM, skillset yang ada dan tidak ada dalam suatu tim bisa terdata dengan lebih rapi. Dengan begitu, program pengembangan skill karyawan bisa dibuat dengan lebih tepat guna dan skillset yang dibutuhkan perusahaan bisa dipenuhi dengan lebih baik.
Praktik Human Capital Management di Sebuah Perusahaan
Pada dasarnya, Human Capital Management ada untuk mengelola karyawan di sebuah perusahaan. Berikut adalah beberapa faktor penting dalam praktik Human Capital Management di sebuah perusahaan.
- Pegawai adalah suatu bentuk aset milik perusahaan.
- Pegawai adalah bentuk investasi perusahaan.
- Fungsi utama pegawai adalah mengembangkan dan mencapai target perusahaan.
- Value pegawai akan meningkat jika perusahaan bisa mengembangkan dan memaksimalkannya.
- Perusahaan akan memfasilitasi karyawan agar bisa memiliki nilai tambah.
- Penilaian karyawan dilakukan berdasarkan value atau nilai yang mereka miliki.
Strategi Pelaksanaan Human Capital Management
Membangun Human Capital Management yang baik bukan proses yang cepat ataupun mudah. Prosesnya panjang dan dampaknya tidak akan terasa dalam waktu yang singkat. Padahal, secara jangka panjang, Human Capital Management yang baik bisa berdampak besar pada keseluruhan operasional perusahaan.
Ada lima strategi yang bisa kamu terapkan untuk merancang Human Capital Management di perusahaan, yaitu:
1. Menetapkan Visi yang Terarah
Visi yang terarah akan membantu Human Capital Management yang efektif, dengan hasil akhir rencana bisnis yang lebih baik. Langkah pertama adalah berdiskusi dan mengumpulkan data dari semua stakeholder untuk memahami harapan dan kebutuhan mereka. Lalu, analisis keadaan karyawan saat ini serta dua, lima, dan sepuluh tahun ke depan.
2. Menentukan Tujuan yang Jelas
Human Capital Management ada untuk memenuhi suatu kebutuhan. Namun, kebutuhan ini berbeda-beda di tiap perusahaan. Maka dari itu, kamu perlu menentukan tujuan keberadaan Human Capital Management dengan jelas.
Beberapa tujuan tersebut misalnya adalah pengutamaan pelatihan dan pengembangan karyawan, pengembangan program onboarding untuk karyawan baru, dan peningkatan retensi pegawai.
3. Kebijakan untuk Mencapai Sasaran
Setelah menentukan tujuan yang jelas, kamu perlu membuat kebijakan yang sesuai agar bisa mencapai goal. Kebijakan ini juga berfungsi untuk memastikan karyawan puas dengan hasil kerja dan lingkungan kerja mereka.
Contohnya adalah kebijakan pendelegasian, penetapan pemimpin tim yang kompeten, dan proses feedback untuk manajer/pemimpin tim dari anggota timnya.
4. Merencanakan Implementasi yang Paling Baik
Kebijakan dan rencana yang efektif memiliki kemungkinan tidak bekerja dengan baik jika tidak disertai implementasi yang baik. Maka dari itu, merencanakan implementasi terbaik bagi kebijakan yang sudah dibuat adalah faktor yang penting juga.
Beberapa contoh implementasi yang baik adalah pengalokasian sumber daya atau anggaran yang tepat, serta penentuan waktu tenggat yang sesuai dengan rencana dan goal.
5. Menentukan Sistem Tracking yang Akuntabel
Setelah keempat poin sebelumnya sudah dijalankan, harus ada proses tracking. Tahap ini berfungsi untuk melihat tingkat progress, keberhasilan, serta kegagalan dari proyek atau rencana yang dijalankan. Dengan sistem tracking yang akuntabel, rencana yang sudah berjalan dapat dievaluasi kelebihan atau kekurangannya.
Dapatkan Strategi Human Capital Management Terbaik di Program Kelas Executive dari Kuncie & UGM!
Agar Human Capital Management bisa berfungsi secara optimal, kamu membutuhkan tips dan trik pembuatan strateginya. Untungnya, Kuncie bekerja sama dengan Universitas Gajah Mada untuk menghadirkan Kelas Kuncie Executive Human Capital!
Kelas Kuncie Executive Human Capital ini dibuat agar kamu bisa mempelajari dasar, strategi, hingga tips sukses Human Capital yang bisa kamu terapkan secara langsung! Rangkaian kelas ini juga dibawakan oleh ahli di bidang Human Capital, lho!
Yuk langsung daftarkan dirimu di kelas Human Capital dari Kuncie dan UGM!
Referensi:
https://www.adp.com/resources/articles-and-insights/articles/w/what-is-human-capital-management.aspx#:~:text=Human%20capital%20management%20(HCM)%20is,critical%20enabler%20of%20business%20value.
https://mekari.com/blog/human-capital/
https://www.talenta.co/blog/insight-talenta/arti-pengertian-dan-contoh-pekerjaan-human-capital/
https://accurate.id/marketing-manajemen/human-capital-management/#Apa_itu_Human_Capital_Management
https://employers.glints.com/id-id/blog/5-manfaat-human-capital-management-di-perusahaan/
https://id.hrnote.asia/orgdevelopment/human-capital-management-200723/
Komentar