Menghadirkan produk yang layak, bernilai, dan bermanfaat bagi pelanggan merupakan hal yang lumrah dilakukan setiap perusahaan. Tujuannya tak lain dan tak bukan agar dapat menciptakan kepuasan pelanggan.
Oleh sebab itu, sebelum merilis sebuah produk, perusahaan pasti melakukan proses pengujian atau pengecekan. Hal ini dilakukan agar kekurangan produk dapat diperbaiki, dibuat ulang, atau diubah hingga mencapai kualitas terbaiknya. Tapi, tahukah kamu siapa yang bertugas untuk melakukan pekerjaan tersebut di sebuah perusahaan?
Ya, tugas di atas merupakan tugas utama dari seorang Quality Assurance. Posisi ini dibutuhkan hampir di setiap perusahaan (terutama pada perusahaan di bidang teknologi). Jika profesi Quality Assurance masih terdengar asing di telinga kamu, baca artikel ini yuk! Serba-serbi mengenai apa itu Quality Assurance akan dibahas tuntas di sini!
Apa itu Quality Assurance?
Apa itu Quality Assurance? Quality Assurance (QA) adalah proses sistematis untuk meninjau produk yang masih dalam tahap pengembangan atau produksi. Hasil akhir dari proses ini akan berupa penentuan apakah suatu produk atau layanan telah memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Pertanyaannya, mengapa Quality Assurance dianggap sangat penting? Jawabannya bisa kamu temukan di bawah ini.
Pentingnya Quality Assurance
Ada beberapa alasan krusial mengapa proses dan posisi Quality Assurance tidak boleh diabaikan. Berikut alasannya:
1. Menghemat Waktu dan Biaya
Seperti kata pepatah, “mencegah lebih baik daripada mengobati”. Kurang lebih itulah hal yang menggambarkan alasan pertama mengapa Quality Assurance sangat penting. Meskipun butuh waktu dan biaya untuk pembuatan sistem yang dapat mendeteksi kesalahan pada sebuah produk, namun dibutuhkan jauh lebih banyak waktu dan biaya lagi untuk memperbaiki kesalahan jika produk telah sampai ke tangan pelanggan.
Proses Quality Assurance memungkinkan perusahaan memperhatikan dan memprediksi kendala yang akan muncul di kemudian hari. Hasilnya, perusahaan akan lebih mudah menghindarinya ketimbang harus menghadapinya setelah muncul.
2. Menghasilkan Produk yang Lebih Kompetitif
Ketika perusahaan merilis produk yang jauh dari kesalahan, tentunya produk tersebut akan selalu menjadi pilihan pelanggan.
3. Keamanan
Faktanya, produk dengan kesalahan akan memiliki risiko keamanan yang jauh lebih rentan bila dibandingkan dengan produk yang berfungsi dengan baik. Lewat produk yang sudah dipastikan kualitasnya, perusahaan juga dapat memastikan keamanan data pelanggan atau bahkan kesehatan pelanggan.
4. Membangun Reputasi Bisnis yang Baik
Produk dengan standar kualitas yang tinggi merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan reputasi perusahaan. Produk yang bebas dari kesalahan bukan cuma dianggap sebagai produk berkualitas, tetapi juga dianggap sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan pelanggan.
5. Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan
Jika pelanggan menganggap produk perusahaan berkualitas, pelanggan tidak akan segan-segan untuk menggelontorkan uang untuk menikmati produk tersebut. Hal ini dikarenakan pelanggan merasa yakin bahwa produk tersebut bermanfaat untuk mereka dan sepadan dengan harga yang mereka bayar.
6. Menghasilkan Keuntungan Jangka Panjang
Quality Assurance dapat meningkatkan keuntungan jangka panjang perusahaan dengan beberapa cara:
- Proses Quality Assurance menghemat lebih banyak uang dengan mengeliminasi biaya perbaikan
- Kualitas produk yang telah melewati proses Quality Assurance membuat bisnis perusahaan lebih kompetitif di pasaran
7. Memastikan Produk Tetap Berkembang
Quality Assurance mempertahankan standar yang tinggi secara konsisten dengan bergantung pada kebutuhan pelanggan. Perusahaan yang berkomitmen pada kualitas akan mendengarkan dan menggunakan saran pelanggan untuk menyempurnakan dan meningkatkan produknya. Alhasil, pelanggan akan merasa puas dan setia pada produk tersebut.
Metode dalam Quality Assurance
Terdapat tiga metode yang digunakan dalam proses Quality Assurance:
1. Failure Testing
Failure Testing merupakan metode pengujian suatu produk secara terus-menerus untuk menentukan apakah produk tersebut rusak atau gagal. Sebagai contoh, produk perangkat lunak akan diuji ketahanannya ketika digunakan dalam intensitas tinggi.
2. Statistical Process Control
Statistical Process Control adalah sebuah metode berdasarkan data dan analisis objektif yang telah dikembangkan pada tahun 1920-an hingga 1930-an. Metodologi ini menggunakan metode statistik untuk mengelola dan mengontrol produksi produk.
3. Total Quality Management
Total Quality Management menggunakan data kuantitatif untuk melakukan perbaikan berkelanjutan. Metode ini mengandalkan fakta, data, dan analisis untuk mendukung perencanaan produk dan tinjauan kinerja.
Quality Assurance yang Digunakan oleh Industri
Masih bingung dengan gambaran mengenai Quality Assurance? Berikut ini adalah beberapa contoh Quality Assurance yang digunakan oleh industri untuk membantu kamu memahami Quality Assurance lebih dalam.
1. Manufacturing
Manufaktur adalah industri yang berkomitmen dengan jaminan kualitasnya. Quality Assurance akan membantu perusahaan memenuhi komitmen tersebut dengan memastikan bahwa produk rakitan dibuat tanpa cacat dan memenuhi spesifikasi dan persyaratan produk yang ditentukan.
2. Food Production
Makanan adalah hal yang vital bagi masyarakat di belahan dunia manapun. Oleh karena itu penting bagi sebuah perusahaan untuk memastikan makanan yang diproduksi layak untuk dikonsumsi. Jika tidak, fatal akibatnya bagi kesehatan orang yang mengkonsumsinya.
Industri Food Production menggunakan sistem sinar-X dalam proses Quality Assurance untuk mendeteksi kontaminan fisik dalam proses produksi makanan. Sistem sinar-X memastikan bahwa kontaminan telah dihilangkan sebelum produk meninggalkan pabrik, sehingga tidak menimbulkan gejala penyakit baik infeksi maupun keracunan bagi konsumen.
3. Farmasi
Industri Farmasi menggunakan pendekatan penjaminan mutu yang berbeda selama setiap tahap pengembangan obat. Di berbagai tahapan, proses Quality Assurance meliputi peninjauan dokumen, persetujuan kalibrasi peralatan, peninjauan catatan pelatihan, peninjauan catatan manufaktur, dan investigasi pengembalian pasar.
Baca Juga: Tren Pekerjaan Populer Yang Paling Banyak Dicari Di Tahun 2023
Lebih Siap Berkarier di Dunia Quality Assurance
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa peran dan posisi Quality Assurance adalah vital bagi sebuah perusahaan. Tak heran jika posisi Quality Assurance diprediksi akan terus meningkat permintaannya dan jadi peluang yang cukup menjanjikan. Terlebih, industri teknologi berbasis web dan aplikasi semakin menjamur di berbagai belahan dunia.
Buat kamu yang ingin lebih siap berkarier di dunia Quality Assurance, kamu bisa ikutan bootcamp Quality Assurance dari Kuncie. Lewat kursus ini, kamu akan lebih memahami dan belajar Quality Assurance fundamental, menguasai tools untuk Quality Assurance automation, memahami cara kerja seorang Quality Assurance Engineer, serta memahami implementasi dan best practice automation berdasarkan framework sehingga siap berkarier di bidang Quality Assurance.
Untuk informasi lebih lanjut klik di sini!
Referensi:
https://www.techtarget.com/searchsoftwarequality/definition/quality-assurance
https://otakoyi.software/blog/why-quality-assurance-is-important-and-what-are-its-benefits
https://theimportantsite.com/10-reasons-why-quality-assurance-is-important/
Komentar